Search Here

Sunday, 10 July 2016

The Real Bloody Mary: Cara Sungguhan Memanggil si Ratu Darah


Danger Level = Medium

What you need =

1. Pisau dapur.

2. Benang rajut merah.

3. Boneka kain (yang model Teddy Bear gitu, bukan model Barbie yang isinya kosong).

4. Print gambar ini gede-gede (namanya Sigillum dei aemeth). Kalau nggak nemu, tinggalkan comment, nanti gw email aja.

5. Lilin putih dan hitam.

6. Korek api (yang bentuk batang).

7. Kain putih.

8. Cermin (semakin besar semakin bagus).

9. Lipstick warna merah nyentreng.

How to play =

1. Lakukan ritual ini HANYA PADA TANGGAL 13 BULAN APA SAJA.

2. Tepat pada jam 8 malam, pergilah tidur. Tidak masalah berapa lama kamu tidur, tapi kamu harus bangun di antara tengah malam sampai subuh ketika hari masih gelap dan seisi rumahmu lagi pules-pulesnya tidur. Kalau nggak bisa bangun, pasang alarm.

3. Setelah kamu bangun, ambil pisau yang sudah disiapkan. Potong benang merah dan ikatkan ke jari telunjukmu. Potong seutas lagi dan ikatkan ke leher boneka.

4. Letakkan boneka di atas kasur tempatmu tidur, dan tutupi dengan selimut.

5. Pergilah ke kamar di mana cerminmu berada. Kalau di dalam kamar tidur, yasudah enggak usah keluar kamar. Bawa semua peralatan yang sudah disiapkan (pentagram, kertas, lipstick, pisau, lilin, korek api, dan kain putih).

6. Pastikan semua jendela / pintu / ventilasi di ruangan cermin tertutup rapat.

7. Hamparkan simbol pentagram di atas lantai kering (kalau di kamar mandi ya pel dulu basah-basahnya). Pastikan peralatan yang lain ada dalam jangkauan tanganmu.

8. Letakkan lilin putih di tengah-tengah pentagram. Nyalakan dengan korek api. Letakkan pisau dapur di mana saja diluar pentagram tapi dalam jarak dekat, dengan ujung yang tajam mengarah ke kamu.

9. Katakan dalam hati tigabelas kali, "Mariehe, am I worthy?" (Terjemahan: "Mariehe, apakah aku layak?")

10. Tutup matamu, dan gunakan kain putih untuk menutupi kepalamu.

11. Jika kamu merasakan ruangan berubah menjadi dingin, berarti Bloody Mary (yang konon katanya lebih senang dipanggil Mariehe daripada Mary) sudah hadir. Singkirkan kain putih dari kepalamu.

12. Kamu bisa bertanya apapun kepada Mariehe, dan ia akan menjawab dengan cara menulis di cermin menggunakan lipstick.

13. Kamu bisa berinteraksi dengan Mariehe selama lilin putih masih menyala.

How to End =

1. Tiup lilin putih sampai padam. Bungkus dengan pentagram dan buang keluar rumah.

2. Letakkan lilin hitam di depan cermin dan nyalakan dengan batang korek api. Biarkan menyala sampai padam sendiri.

3. Putar arah pisau dapur sehingga ujung yang tajam menghadap ke cermin.

4. Tutup matamu, lalu berterimakasihlah kepada Mariehe dalam hati dan persilakan ia pulang ke asalnya DENGAN SOPAN. 

5. Buang boneka dengan cara dibakar.

6. Gunting benang merah yang melilit jarimu dan buang jauh-jauh.

7. Keesokan harinya, kumpulkan sisa lelehan lilin hitam dan bungkus dengan kain putih, lalu buang jauh-jauh.

8. Cuci cermin sebersih mungkin, lalu bakarlah sebatang tanaman sage untuk memurnikan ruangan. Demi keamanan berlebih, taburkan juga garam di keempat sudut ruangan.

JIKA KAMU MELAKUKAN KESALAHAN DAN BLOODY MARY MENJADI MARAH =

Visualisasikan bola cahaya putih bersinar memancar dari area jantungmu, perlahan membesar sampai menutupi seluruh tubuhmu. Ini akan membuat energi Mariehe menjadi kacau dan ia akan pergi. Setelah ia pergi, lakukan ritual mengakhiri permainan seperti biasa.

DO'S AND DONT'S =

JANGAN LAKUKAN RITUAL INI DI TANGGAL SELAIN 13. 

JANGAN LAKUKAN RITUAL INI JIKA MASIH ADA MAKHLUK DI RUMAHMU YANG BANGUN, TERMASUK HEWAN PELIHARAAN

JANGAN LAKUKAN RITUAL INI DENGAN ORANG LAIN.

JANGAN BERKATA-KATA KASAR KEPADA MARIEHE. Berbicaralah padanya seolah kamu adalah kacung kampret dan dia putri raja.

JANGAN GUNAKAN BONEKA YANG DALAMNYA KOSONG! Mariehe bisa saja memasukkan jiwanya ke dalam boneka tersebut dan menghantuimu selamanya.

BAKAR BONEKA SEBELUM SUBUH MENJELANG. 

No comments:

Post a Comment